
Salah satu agenda yang paling ditunggu oleh para mitra penjualan CV Puspita, di perhelatan Ulang Tahun ke-13 CV Puspita adalah penghargaan kepada Mitra Mandiri dan Mitra Distribusi terbaik. Dan yang paling bikin deg-degan adalah terpilihnya mitra penjualan terbaik dan berhak mendapatkan gelar Raja SaLe.
Pemberian gelar Raja SaLe merupakan penghargaan kepada Mitra penjualan yang memiliki kinerja yang paling prima dan mampu membukukan jumlah penjualan produk CV Puspita terbanyak dalam kurun waktu setahun.
Setiap tahunnya, dalam perhelatan Ulang Tahun perusahaan, CV Puspita memilih mitra-mitra terbaik, dari sisi kinerja, kemampuan menambah jaringan warung distribusinya, dan akumulasi jumlah penjualan. Nominasi-nominasinya diukur berdasarkan kreteria-kreteria tersebut. Dan mitra yang paling unggul dalam pencapaiannya dinobatkan sebagai Raja SaLe.
Gelar tersebut diberikan oleh perusahaan sebagai bentuk penghargaan dari CV Puspita kepada Mitra yang memang berdedikasi dan berprestasi. Dengan memberikan penghargaan menunjukkan manajemen CV Puspita memiliki kepedulian dan respek kepada setiap mitra yang bergabung dengan CV Puspita dan turut bersama-sama membesarkan perusahaan. Bagaimanapun mitra adalah asset dan ujung tombak distribusi dan penjualan. Peranan mitra sangat strategis dalam menjalankan roda bisnis perusahaan. Dengan adanya penghargaan, hubungan antara direksi, manajemen dan mitra diharapkan terus harmonis, saling menguntungkan, saling menguatkan, dan saling membesarkan.
Selain memberikan penghargaan dan gelar kehormatan Raja SaLe kepada mitra penjualan terbaik, pada perayaan Ulang Tahun ke-13 yang dilaksanakan pada Minggu (14/11/2021) di Kota Cinema Mall Bekasi lalu, CV Puspita juga memberikan penghargaan kepada Mitra Mandiri dan Mitra Distribusi yang memiliki kualifikasi sebagai Mitra Mandiri dan Mitra Distribusi terbaik.

Raja SaLe untuk tahun 2021 ini diberikan kepada Yaya Sukendar dari Area Distibrusi Cieteurep. Direktur sekaligus Owner CV Puspita, Riyadin SE dengan didampingi istrinya mengenakan mahkota Raja SaLe dan Jubah Kebesaran Raja SaLe kepada lelaki paruh baya itu.
Yaya Sukendar cukup lama bergabung dengan CV Puspita. Ia memulai peranannya sebagai mitra penjualan CV Puspita mulai dari bawah. “Saya pertama kali bergabung dengan CV Puspita ini tidak tahu apa-apa. Bahkan saat menawarkan produk SaLe, saya malu sekali,” ujarnya ketika diminta menyampaikan kesan dan pesannya di atas panggung Ulang Tahun ke-13 CV Puspita.
Pada awalnya, lanjutnya, Yaya Sukendar hanya membawa 20 cup produk susu kedelai SaLe. Sangking malunya, ia mencoba menawarkan SaLe ke warung dekat rumahnya dengan mengajak anaknya. Ia berpura-pura membeli jajanan untuk anaknya. Setelah membayar jajanan yang dibelinya untuk anaknya, ia berusaha menyampaikan tawaran untuk memasok SaLe ke warung tersebut. Tapi, rasa malunya tidak mampu ditaklukannya. Ia pun balik ke motornya hendak kembali pulang. Tetapi anaknya mengingatkan, “Pak, bukannya bapak mau menawarkan SaLe ke warung itu?,”
Ia tercekat, ucapan anaknya menohok relung perasaannya. Ia pun memberanikan diri dan kembali ke warung. “Pak, tadi saya bermaksud menawarkan produk minuman susu kedelai ini pak,” katanya kepada pemilik warung. Dan ternyata, pemilik warung menyambut baik dan memberikan kesempatan kepadanya untuk meletakkan SaLe yang dibawanya ke dalam Showcase.
“Rasanya itu seneng banget pas pertama kali bisa menawarkan SaLe,” katanya seraya tersenyum mengenang perjalanan awal menjalani kemitraan bersama CV Puspita.
Berhasil menawarkan SaLe ke satu warung berlanjut ke warung-warung lain. Bukan tanpa kesulitan. Yaya Sukendar mengaku tidak sekali dua kali ditolak oleh pemilik warung yang ditawarinya. Tapi dia tidak patah semangat. Ia terus berusaha mendatangi warung-warung yang lainnya.
Yaya Sukendar juga belajar dan aktif bertanya kepada mitra-mitra yang lebih senior, ia menggali pengetahuan bagaimana teknis menawarkan, bagaimana sikap jika mengalami penolakan, dan bagaimana strategi penjualan yang baik. “Jadi untuk teman-teman mitra semua, jangan cepat menyerah dan putus asa. Ditolak oleh pemilik warung itu hal biasa. Tapi jika kita terus berusaha, mencari peluang warung-warung yang menerima produk kita, pasti kita akan bisa berhasil,” tandasnya seraya memberikan pesan motivasi kepada mitra-mitra CV Puspita yang hadir.
Dan perjuangan Yaya Sukendar terlunaskan dengan keberhasilannya mencatatkan kemampuan sebagai mitra terbaik tahun 2021 ini. Ia juga mampu menambah jumlah Mitra Distribusi (MD) paling banyak selama periode 1 November 2020 – 30 Oktober 2021. Karena prestasinya itu, ia berhasil mendapatkan gelar Raja SaLe 2021. Tidak hanya itu, uang tunai sebesar 5 juta sebagai hadiah Raja SaLe juga dibawanya pulang.
Selain Yaya Sukendar, mitra-mitra yang lain yang terpilih sebagai Mitra Mandiri dan Mitra Distribusi terbaik juga tidak kalah senangnya. Karena dengan terpilih sebagai Mitra Mandiri dan Mitra Distribusi terbaik, manajemen CV Puspita memberikan hadiah uang tunai jutaan rupiah.
Berikut ini nama-nama mitra terbaik yang berhasil menjadi Mitra Mandiri dan Mitra Distribusi Terbaik tahun 2021:
RAJA SaLe:
YAYA SUKENDAR (Area Citeureup)
MITRA MANDIRI TERBAIK :
- H. MUSTAKIM (Area Jatibening)
- ABDULLAH ROSYID S / UDIN (Area Jatibening)
- HARYADI / YADI WARASAS (Area Warakas)
- JUNAEDI (Area Serang)
- WAHYUTO (Area Ciputat)
MITRA DISTRIBUSI TERBAIK :
- SUPRAPTO / Waris Ucup (Area Grogol)
- WARDI / Waris Wardi (Area Grogol)
- MUJI SETIONO MURSID / Waris Muji (Area Grogol)
- MUGIYO / Kahtung Giyo (Area Setiabudi)
- KAMILUN / Kahtung Ilun (Area Setiabudi)
Dengan ajang Raja SaLe Award sebagai penghargaan kepada mitra yang paling baik kinerja dan capaiannya yang selalu digelar setiap hari Ulang Tahun CV Puspita, diharapkan menjadi daya lecut mitra-mitra lainnya untuk meningkatkan performa kinerjanya dan capaian penjualannya. Dengan demikian, para mitra semakin sejahtera dan perusahaan pun semakin tumbuh.
PUSPITA… Pasti Bisa…